Ahok: Pilkada Lewat DPRD Rawan Kongkalikong

Ahok: Pilkada Lewat DPRD Rawan Kongkalikong

- detikNews
Senin, 08 Sep 2014 13:07 WIB
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama terang-terangan menyatakan tak setuju dengan mekanisme Pilkada lewat DPRD. Menurut kader partai Gerindra ini, jika kepala daerah dipilih DPRD, akan berpotensi membuat kepala daerah jadi ‘sapi perah’ yang leluasa diperas oleh anggota dewan.

“Bukan cuma rawan korupsi, tapi akan kongkalikong, bermain. (Kepala daerah) Akan jadi 'sapi perah' (DPRD),” kata Ahok saat ditanya wartawan di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (8/9/2014).

Selain itu, menurut Ahok, kepala daerah dipilih oleh anggota dewan juga akan rentan cuek terhadap masalah rakyat. Alhasil, kepala daerah akan lebih sibuk untuk mengurus DPRD demi peluang terpilih kembali dalam periode selanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kalau ini dilakukan, berarti kepala daerah enggak pernah urusin rakyat. Tiap hari dia cuma mikirin gimana nyuri duit DPRD untuk service macam-macam anggota DPRD, main golf, dan makan di restoran. Kan tiap tahun mesti pertanggungjawaban ke DPRD, kalau DPRD menolak akan langsung diberhentikan,” ucap kader partai Gerindra itu.

Sebelumnya, usulan sistem Pilkada lewat DPRD menguat dalam pembahasan RUU Pilkada di DPR baru-baru ini. Pengusungnya yakni Koalisi Merah Putih, yang digawangi partai-partai pengusung Prabowo-Hatta dalam Pilpres lalu.

(ros/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads