Salah satu saksi, Temon (30) mengatakan peristiwa terjadi sekitar 06.45 pagi tadi. Saat itu ia melihat truk bernopol AB 9238 DC melaju dari Barat menuju jalan layang. Namun ketika berada di tanjakan, truk berhenti kemudian mundur.
"Truknya nanjak tapi tiba-tiba mundur," kata Temon di lokasi kejadian, Rabu (3/9/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kepala truk menabrak pembatas jalan langsung jatuh," ujarnya.
Kanit laka Polrestabes Semarang, AKP Slamet mengatakan dugaan sementara penyebab kecelakaan adalah truk tidak kuat menanjak dan rem tidak bisa menahan. Beruntung sopir truk langsung banting stir sehingga tidak menabrak pengguna jalan lain.
"Sopir membanting stir karena melihat banyak kendaraan di belakangnya. Nanti akan kami periksa," kata AKP Slamet.
Sopir truk tersebut langsung dievakuasi warga dan dibawa ke klinik karena mengalami luka. Saat ini ia dibawa ke RS Tugu Semarang untuk perawatan intensif.
Sementara itu dari pantauan detikcom, posisi truk masih terperosok dan menunggu crane. Sedangkan arus lalu lintas masih dilakukan rekayasa dengan menutup jalur dari Barat dan membuat dua lajur di Jalur dari Timur.
(alg/gah)