Mabes Polri Mutasi Kapolda Sulselbar dan NTB

Jakarta - Mabes Polri terus melakukan perputaran tugas di lingkungannya. Setelah dalam telegram rahasia (TR) sebelumnya, Polri merotasi beberapa Kapolda termasuk kepada Kapolda Sulselbar dan NTB.

Dalam surat Telegram Rahasia nomor: ST/1717/IX/2014 tertanggal 1 September 2014, mutasi diberlakukan terhadap 18 perwira tinggi dan perwira menengah setingkat Komisaris Besar (Kombes).

Dalam surat tersebut dinyatakan Kapolda Sulselbar Irjen Burhanuddin Andi digantikan oleh Irjen Anton Setiadji yang saat ini menjabat Kadiv Hukum Polri. Irjen Andi akan segera mengisi kursi Kepala Koordinator Staf Ahli Kapolri.

Sementara posisi Anton di Kadivkum digantikan oleh Irjen Syahrul Mama yang masih menjabat Sahli Kapolri bidang Sosial Politik.

Brigjen Moeghiyarto, Kapolda NTB, akan menempati kursi yang ditinggalkan Irjen Syahrul Mama. Ini merupakan jabatan promosi bagi peraih Adhi Makayasa Polri 1986 untuk menempati posisi jenderal bintang dua.

Selain itu, posisi Asisten SDM Polri dipercayakan kepada Irjen Haka Astana. Mantan Kapolda DIY ini kini menempati Staf Ahli Manajemen Kapolri. Karir Haka tergolong meroket.

April 2013 dia menjabat Kapolda DIY menggantikan Brigjen Sabar Rahardjo pasca kasus LP Cebongan. Juni 2014 Haka didapuk untuk menempati posisi bintang dua yang saat ini dijabatnya. Dua bulan kemudian, dia menempati posisi strategsi sebagai Asisten Kapolri bidang manajemen.

(ahy/nal)