Satu warga tertembak karena mencoba menyerang polisi menggunakan parang, yang saat itu sedang berusaha meredam aksi tawuran itu. Sementara polisi yang diserangnya, menderita luka di lengan kiri terkena benda tajam.
Meski sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado, Jendry Yanto Lalala (25) warga lingkungan dua ini, akhirnya tewas dengan luka tembak di bagian pinggul dan menembus perut, beberapa jam kemudian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anggota saya sampai terluka diserang pakai parang serta menembakkan panah wayer," ujar Sunarto kepada detikcom, Minggu pagi.
Lanjutnya, pihaknya masih melakukan pengembangan lebih lanjut serta menempatkan anggotanya di dua lingkungan yang bertikai, untuk menghindari terjadinya aksi balas dendam. "Kami siaga penuh," tandas dia.
(fjp/fjp)