112 Preman Bersenjata Tajam Ditangkap di Cilincing

Jakarta - Di bawah sinar mentari yang terik, sedikitnya 112 orang preman bertelanjang dada dijemur di halaman Polres Jakarta Utara. Para preman ini diamankan polisi karena membawa senjata tajam dan diduga hendak melakukan penyerangan terkait sengketa lahan.

Anggota Polres Jakarta Utara mengamankan 112 tersebut saat berada di dalam bus Sinar Remaja, Cilincing, Jakarta Utara. Gerombolan preman tersebut kini langsung dibawa ke Polres Jakarta Utara untuk menjalani pemeriksaan.

Para preman tersebut diduga ingin melakukan penyerangan di sebuah lahan di daerah Kelapa Dua, Cilincing, Jakarta Utara. "Ini masalah sengketa lahan, awalnya ada informasi bakal ada sekelompok preman bersenjata tajam yang akan menyerang dan kita antisipasi," kata salah satu polisi yang enggan disebutkan namanya di Polres Jakarta Utara, Jumat (29/8/2014). Preman-preman itu dijemur sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB lebih.

Ia menjelaskan laporan adanya penyerangan sekelompok preman tersebut dari pihak yang menguasai lahan di Kelapa Dua, Cilincing, Jakarta Utara. "Keterangan preman-preman ini mereka preman bayaran dari pihak yang mengaku sebagai ahli waris lahan," jelasnya.

Petugas kepolisian masih sibuk melakukan pendataan identitas 112 preman. Adapun polisi belum memberikan keterangan resmi terkait penangkapan preman-preman tersebut.

(tfn/aan)