"Saya rencana mau menerapkan e-ticketing itu per 18 Agustus nanti. Ada 2 rute yaitu rute APTB sama rute reguler," kata Direktur Utama Mayasari Bakti, Arifin Azhari ketika berbincang, Sabtu (16/8/2014).
Untuk sistem tiketnya yaitu penumpang bisa membayar tunai atau non tunai. Harga tiket yang dikenakan pun masih sama yaitu untuk APTB jarak jauh Rp 12.000 dan jarak dekat Rp 5.000.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara terkait, rencana Wagub DKI Basuki T. Purnama (Ahok) untuk menggabungkan pengoperasian Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) dalam satu manajemen di bawah PT Transportasi Jakarta (Transjakarta). Namun, salah satu operator APTB, Mayasari Bakti belum mengetahui persis mekanisme penggabungan itu.
"Kita belum tahu ya, nanti mekanismenya bagaimana kemudian ini kan baru lontaran pak Ahok ya. Bagaimana ke depan belum tahu jelas, belum ada informasi jelas," kata Arifin.
Ada 12 trayek APTB yang saat ini masih aktif beroperasi ke daerah-daerah penyangga Ibukota. Rute tersebut yakni Poris Plawad-Central Park, Ciputat-Kota, Cibinong-Kota, Bogor-RAwamangun, Bekasi-Tanah Abang, Bogor-Blok M, Cileungsi-Blok M, Bogor-Tanah Abang, Bogor-Tanjung Priok, Pulo Gadung-Poris Plawad, Pantai Indah Kapuk-Monas, Kelapa Gading-Kota.
Sebelumnya, Ahok menyatakan akan menghapus layanan APTB tersebut. Namun dia kemudian meralatnya pernyataan tersebut, APTB akan diintegrasikan dengan TransJ.
(dha/ahy)