"Sudah dioperasi hari Minggu (10/9) di RS Hermina Bekasi," kata ibu angkat bayi Siti, Irah, saat dihubungi detikcom, Selasa (12/8/2014).
Irah mengatakan, bayi Siti pada Sabtu (9/8) malam dijemput dengan ambulans oleh Pemda Bekasi dan dibawa ke RS Hermina untuk menjalani perawatan. Semua biaya ditanggung oleh Pemda Bekasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Irah, saat pemeriksaan lanjutan ternyata diketahui selain kelainan pada anusnya, bayi Siti juga mengalami gangguan jantung. Dokter yang menangani bayi Siti masih melakukan pemeriksaan intensif.
Irah sendiri belum tahu sampai kapan bayi Siti harus dirawat di rumah sakit. Dia hanya berharap supaya bayi yang berumur 14 hari ini cepat sembuh dan bisa pulang ke rumah.
"Saya mintanya supaya dede bayi sehat," harap Irah yang bekerja sebagai tukang cuci ini.
Irah juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan memberikan bantuan kepada bayi Siti. Berhubung semua dana operasi ditanggung Pemda Bekasi, maka dana yang sudah terkumpul dari para donatur akan digunakan untuk keperluan bayi Siti.
"Dana yang sudah ada akan digunakan untuk kebutuhan dede bayi, kayak popok dan susu. Saya terima kasih sekali atas bantuan bapak ibu semua," kata Irah.
Kabar tentang bayi Siti di Bekasi yang tidak punya anus ini ramai diberitakan Sabtu (9/8) lalu. Ibu kandung Siti merupakan anak remaja berusia 16 tahun, sedangkan bapaknya tidak jelas keberadaanya. Ibu kandung Siti merasa tidak mampu untuk merawat dan akhirnya memberikan bayi Siti kepada tetangganya, Irah. Irah sendiri bukan orang kaya, dia hidup dalam kekurangan dan hanya bekerja sebagai kuli cuci. Namun karena sudah terlanjur jatuh hati dengan bayi Siti, Irah berjanji akan merawat dan membesarkan bayi Siti hingga dewasa.
(slm/nrl)