Seperti dikutip dari situs Sekretariat Kabinet, Jumat (8/8/2014), Menag juga akan mengundang Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Kejaksaan Agung, Polri, dan Badan Intelijen Negara (BIN).
Pertemuan yang dikemas dalam bentuk Seminar Nasional tentang 'Bahaya Ideologi ISIS' itu akan diselenggarakan di Auditorium HM Rasyidi Kemenag, Jl MH Thamrin No 6 Jakarta, Sabtu (9/8/2014) pukul 08.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebutkan, dalam forum ini akan berbicara Kapolri Jenderal Sutarman, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teror (BNPT) Ansyaad Mbai, para tokoh agama, dan pihak terkait lainnya.
Selain itu, ada juga materi tentang 'ISIS sebagai Gerakan Kekhalifahan Islam Global dan Tantangan bagi NKRI' dan Islam Rahmatan Lil ‘Alamin yang akan dibahas bersama antara Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj, Muhammadiyah, dan Majelis Ulama Islam (MUI).
Seminar ini diharapkan menghasilkan pemahaman dan sikap bersama dalam menyikapi potensi ancaman bahaya ISIS dan langkah-langkah untuk mengantisipasinya.
"Umat Islam Indonesia diminta tetap mengedepankan semangat Ukhuwah Islamiyah dan kerukunan nasional, serta tidak terpecah-belah dan terjebak dalam strategi adu-domba yang dapat merugikan kepentingan umat yang lebih besar," kata pejabat tersebut.
(nik/nrl)











































