Tim Jokowi-JK Pesimis Gugatan Prabowo-Hatta Dikabulkan MK

Jakarta - Tim Advokasi pasangan Jokowi-JK siap menghadapi sidang perdana gugatan Prabowo-Hatta di Mahkamah Konstitusi (MK) besok. Mereka pesimis gugatan itu dikabulkan MK.

"Saya yakin mereka melakukan langkah ini (menggugat ke MK) untuk menjaga konstituennya," kata salah satu anggota Tim Advokasi Jokowi-JK Ahmad Rifai.

Pernyataan itu disampaikan Rifai dalam jumpa pers di Galeri Resto & Cafe, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (5/8/2014). Di situ juga hadir Pembina Rumah Koalisi Indonesia Hebat (RKIH) BRA. Mooryati Soedibyo, Ketua Umum RKIH Kris Budihardjo, serta Ketua Tim Pelaksana Bagus Tatang Dewantoro.

Kata Rifai, sesuai pengalamannya saat bersidang di MK, sulit membuktikan 10.000 suara. Apalagi membuktikan gugatan Prabowo-Hatta yang angkanya jauh lebih besar dan disebut sistematis, terstruktur dan masif.

"Mestinya, kalau mau menjaring masalah pelanggaran-pelanggaran sistematis, terstruktur, dan masif, itu tidak bisa dilakukan saat masa penghitungan. Sudah harus jauh-jauh hari diantisipasi. Sangat sulit dan naif membuktikan terstruktur. Membutuhkan banyak strategi," kritik Rifai.

Ditambahkan Rifai, gugatan Prabowo-Hatta akan sangat sulit dibuktikan di MK. "Pak jokowi sambil tertidur pun akan memenangkan di MK ini," sambung Rifai percaya diri.

Rifai juga menyindir berkas gugatan Tim Prabowo-Hatta yang terdapat banyak coretan dan kesalahan. Katanya, itu membuktikan bahwa tidak ada kesiapan dalam melakukan gugatan ke MK.

"Kita melihat, di media katanya Banyak coretan digugatan, itu kan menunjukkan kurangnya persiapan dari mereka sendiri. Bagaimana dengan masalah lainnya? Kami berharap, apapun, ini proses hukum yang harus ditempuh," tukas Rifai.

(bar/dnu)