.webp)
Tiga hari setelah Idul Fitri, arus balik di Terminal Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur masih relatif sedikit. Belum terjadi lonjakan penumpang yang signifikan.
Kepala Terminal Bus AKAP Kampung Rambutan Dwi. B menyebutkan saat ini belum terjadi lonjakan arus balik. “Diprediksi sekitar tanggal 3-4 Agustus, geser-gesernya 5 Agustus. Mestinya hari ini atau besok puncaknya tapi dilihat hari kemarin saja baru 14 ribuan penumpang," kata Dwi. B kepada detikcom di Terminal Kampung Rambutan, Kamis (31/7/2014).
Dwi mengungkapkan jumlah penumpang pada arus balik H+3 Lebaran tahun lalu mencapai jumlah 27.711. Meski begitu, jumlah yang jauh berbeda itu bisa juga disebabkan karena menurunnya penumpang yang mudik dari Terminal Kampung Rambutan. Penurunan bisa mencapai lebih dari 30 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Dwi penurunan tersebut disebabkan beberapa faktor. Di antaranya karena peningkatan bantuan kendaraan mudik gratis dan juga karena banyak penumpang yang sudah sekalian mudik sejak Pilpres 9 Juli lalu, terutama untuk wilayah Jawa Tengah.
"Untuk lonjakan penumpang datang sudah ada kemarin, hanya belum banyak. Antisipasinya kami menyediakan Amari (angkutan malam hari), bus-bus dalam kota," ujar Dwi.
Di lokasi yang sama, Perwira Pos Keamanan Terminal Kampung Rambutan Ipda Zanto mengatakan pihaknya telah siap dengan menempatkan personel di titik strategis dan rawan. Hingga saat ini pun keamanan di terminal Kampung Rambutan masih kondusif.
"Masih aman. Antisipasi arus balik sendiri personel sudah dibagi-bagi di semu titik, termasuk dari intel dan narkoba lengkap, semua fungsi ada. Kuli panggung, awak-awak bis dan petugas di terminal juga disiplin dan. ikut bantu mengawasi," ujar Zanto.
(ear/brn)
