"Penambahan 23 kelompok (drop box) menjadi 35 drop box, (bertambah 12 drop box-red), sebetulnya yang 11 kelompok khusus untuk drop box keliling pada 6 Juli," kata ketua PPLN Kuala Lumpur Tengku Adnan dalam rapat pleno rekapitulasi suara luar negeri di kantor KPU Jalan Imam Bonjol, Jakpus, Kamis (17/7/2014) malam.
Tengku menerangkan, 23 drop box yang memang ada sejak pileg tetap bekerja sesuai fungsinya berada di perusahaan, pabrik dan perkebunan, namun ditambah 1 drop box lagi untuk lokasi baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kata Tengku, alasan lain drop box diperbanyak dibanding TPS, sebab pada saat Pileg partisipasi memilih melalui TPS sangat rendah. Drop box dianggap solusi karena PPLN bisa mendatangi langsung pemilih.
"Kami sadari walau hari Minggu tidak banyak TKI yang berani keluar. Sebagian besar khawatir keluar karena tak punya izin tinggal tapi mereka punya paspor. Jadi kami sudah tetapkan titik-titik dropbox dan kami sudah sampaikan ke saksi dan panwaslu," paparnya.
Sebagaimana diketahui, hasil penghitungan suara di Kuala Lumpur pasangan Prabowo-Hatta menang telak dengan perolehan 111.794 suara, sementara pasangan Joko-Jusuf hanya mendapat 20.891 suara.
PPLN menyediakan 60 TPS, dan 35 dropbox serta pos untuk Pilpres 2014. Jumlah TPS itu berkurang 42 TPS dan drop box bertambah 12 drop box dibanding Pileg.
(bal/idh)