Deddy Mizwar belakangan ini tengah menjadi sorotan. Tak lain karena kiprahnya yang tetap eksis di dunia hiburan. Walau sudah menjadi Wagub Jabar, Deddy tetap menjadi bintang iklan dan pemain sinetron.
Apa yang dilakukan Deddy memancing KPK. Lembaga antikorupsi ini pun meminta agar Deddy melaporkan pendapatannya dari main sinetron dan Iklan. Maksud KPK baik agar Deddy bersih dari dugaan yang tidak-tidak.
"Sebaiknya yang bersangkutan, melaporkan kepada KPK. Karena kami nanti yang menentukan, apakah itu gratifikasi atau tidak ujar Direktur Gratifikasi KPK Giri Supardiono di kantornya, Jl Rasuna Said, Jaksel, Jumat (11/7) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deddy bahkan sudah mendapat restu dari Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. Bagi Deddy dengan main sinetron dia bisa terhindar dari korupsi.
Lalu bagaimana dengan penghasilan Deddy sebagai Wagub? LSM Fitra yang menyoroti anggaran pernah menyebut dalam satu bulan saja Deddy mendapat penghasilan dengan berbagai macam tunjangan sebagai Wagub totalnya sekitar Rp 800-an juta. Sayangnya angka itu belum bisa terkonfirmasi.
Kiprah Deddy di layar kaca memang masih debatable. Tapi soal itu pengamat politik Unpad Arry Bainus menyebut Deddy mesti bisa menempatkan diri. Sekarang dia sudah menjadi pejabat publik, alangkah baiknya bila Deddy menjaga etika politik.
"Kalau menurut saya dia harus berperan sebagai pengayom dan panutan masyarakat," tutur Arry.
(fjr/ndr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini