Ucapan pertama muncul di laman Facebook vokalis The Police, yang juga seorang penyanyi legendaris dunia, Sting. Ia berseru agar penduduk Indonesia menggunakan hak pilihnya, karena hal ini sangat berpengaruh. Tak lupa penyanyi yang tenar dengan lagu “Fields of Gold” ini membubuhkan tagar #Jokowi9Juli.
Belum surut keheranan akan “suara” Sting, kicauan musisi dunia untuk Jokowi datang lagi. Kini berasal dari penyanyi yang populer di kalangan anak muda, Jason Mraz. Lewat akun Twitter yang sudah terverifikasi, pelantun tembang “I’m Yours” ini melontarkan seruan yang nyaris serupa dengan Sting. Bahwa saat ini teman-temannya di Indonesia sedang memiliki kekuatan dengan pilihannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lima belas menit berselang, giliran grup musik asal Inggris, Arkarna, yang menyatakan sikap mereka. “Pilih Jokowi untuk Indonesia yang lebih kuat dan lebih baik. Setiap suara bermakna!” demikian bunyi tweet dari akun @arkarna.
Grup band yang populer di Indonesia pada masa 1990-an ini tak memiliki pegikut sebanyak Jason Mraz. Tak heran jika kicauan yang diberi tagar #ArkarnaVoteJokowi ini hanya dibagikan sebanyak 7 ribu kali.
Dukungan terakhir datang dari grup band Metal asal Inggris, Metal Hammer.
Dalam artikel bertajuk “Metalhead To Run Indonesia?” yang dipasang di situs resminya, mereka berkata bahwa Jokowi sebagai presiden adalah tanda positif bagi kancah metal dan budaya alternatif di Asia.
Tapi bukan hanya Jokowi yang menjadi sorotan. Sang calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, pun memiliki seorang pendukung kelas dunia yang tak kalah mentereng: sang pencetak gol tangan Tuhan, Diego Armando Maradona.
Pada pertengahan Juni lalu, beredar video di situs Youtube yang berisi Maradona sedang mengucapkan dukungannya pada Prabowo. Diunggah dengan menggunakan akun Maradona sendiri, video berdurasi 18 detik itu disertai teks dengan terjemahan Indonesia:
"Prabowo, Anda harus menang pemilu! Karena saya ingin ke Indonesia untuk beri Anda selamat. Oke? Salam dari saya," demikian ucapan Maradona. Menanggapi sang bintang Argentina tersebut, Prabowo mengucapkan terima kasih di laman Facebook pribadinya dan menyatakan tertarik ingin mengundang Maradona ke Indonesia.
Dari kelima pesohor tersebut, yang konsisten memberi dukungan untuk salah satu capres sebenarnya hanya Arkarna. Tak hanya mengunggah tweet, mereka menjelaskan bahwa kicauan-kicauan itu tidak dibayar dan tidak diminta.
Band yang berasal dari London itu pun selama dua hari tak berhenti menyampaikan dukungan. Bahkan, saat hari pencoblosan, mereka meminta para pengikutnya di Twitter untuk membagikan foto dengan pose paling kreatif dari “salam dua jari” –-atau salam khas dari pasangan capres nomor urut dua ini.
Matt Hart, sang vokalis, lewat akun pribadinya pun melontarkan bahwa baterai telepon genggamnya hampir habis karena sering kali dikirimkan foto oleh para fans Jokowi dari Indonesia.
Kondisi berbeda terjadi pada Sting. Secara misterius kata-kata dukungan untuk Jokowi hilang dari halaman Facebook penyanyi bernama asli Gordon Matthew Thomas Summer tersebut. Entah kapan dihapusnya, karena ketika detikcom melakukan pengecekan ulang pada 8 Juli 2014 sekitar pukul 14.00 WIB, unggahan tersebut sudah raib.
(brn/brn)











































