Ini Proyek-proyek Universitas yang Digarap Grup Permai

Ini Proyek-proyek Universitas yang Digarap Grup Permai

- detikNews
Senin, 07 Jul 2014 14:43 WIB
Jakarta - Dalam surat dakwaan, Anas Urbaningrum disebut telah menerima hadiah atau janji selain dari proyek Hambalang juga dari proyek-proyek di beberapa universitas. Dalam persidangan dengan saksi mantan manajer marketing PT Anugerah Nusantara Clara Mauren, jaksa penuntut umum dari KPK menyebut proyek-proyek di beberapa universitas yang selama ini telah digarap Grup Permai.

Awalnya, Clara mengaku namanya dipakai Nazaruddin sebagai Dirut PT Pasific Putra Metropolitan. Perusahaan ini, khusus menggarap proyek-proyek di universitas.

"PT Pasific itu yang khusus menangani proyek di universitas," kata Clara saat bersaksi di pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (7/7/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Clara kemudian menjelaskan beberapa proyek di universitas yang pernah digarap perusahaannya. Proyek itu antara lain tersebar di Udayana, Unram, UNM Malang, Untirta, ITS.

"Ada juga di STIP untuk pengadaan pesawat latih para calon penerbang," terang Clara.

Lalu apa peran Anas dalam proyek-proyek di universitas itu?

"Pak Anas backing kita, beliau yang memuluskan proyek-proyek di pemerintahan itu," jelas Clara.

Jaksa penuntut KPK, Yudi Kristiana, kemudian menyebutkan rincian proyek yang pernah digarap Grup Permai. Berikut rincian proyek di berbagai universitas yang digarap Grup Permai :

1. Pengadaan laboratorium Universitas Negeri Malang senilai Rp 50 miliar.

2. Pembangunan laboratorium dan gedung rumah sakit pendidikan di Unibraw senilai Rp 60 miliar.

3. Pengadaan laboratorium di RS Pendidikan Universitas Mataram senilai Rp 5 miliar.

4. Pengadaan laboratorium dan RS pendidikan dan pariwisata Universitas Udayana senilai Rp 50 miliar.

5. Proyek pembangunan rektorat Universitas Malang senilai Rp 40 miliar.

6. Pembangunan laboratorium ITS.

7. Pengadaan beberapa laboratorium di Unsoed Purwokerto, Universitas Pendidikan Bandung dan IPB.

8. Pengadaan pesawat latih di STIP senilai Rp 30 miliar.

(kha/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads