4 Foto 'Mata-mata' Bantaran Kanal Banjir Timur yang Dipenuhi PKL

4 Foto 'Mata-mata' Bantaran Kanal Banjir Timur yang Dipenuhi PKL

- detikNews
Jumat, 04 Jul 2014 11:09 WIB
4 Foto Mata-mata Bantaran Kanal Banjir Timur yang Dipenuhi PKL
Jakarta -

Pasar malam selalu mengisi pinggiran Banjir Kanal Timur (KBT), Cipinang, Jakarta Timur. Ratusan pedagang menggelar lapaknya di tepian kanal buatan untuk mengendalikan banjir ini. Akibatnya lalu lintas di kawasan ini sering macet.

Pengamatan detikcom pada Kamis (4/7/2014) malam, para pedagang memanfaatkan Jalan Inspeksi yang dibangun di sisi kiri dan kanan KBT untuk berjualan. Namun pedagang yang paling ramai terdapat di sisi sebelah kanan KBT. Hal ini disebabkan di bagian kiri KBT sudah dijadikan jalur sepeda sehingga kendaraan seperti mobil dan juga motor tak bisa melintas.

Berbagai foto pasar malam di KBT ini dikirimkan pengguna jalan ke pasangmata.com. Berikut ini adalah 4 foto kondisi pasar malam di kawasan tersebut:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dulunya Sepi, Kini Disesaki Ratusan Pedagang

Berbagai dagangan dijajakan pedagang, mulai dari makanan hingga pakaian dalam terlihat dijual di KBT. Para pedagang memasang lapaknya di pinggir Jalan Inspeksi yang dibuat di pinggir KBT.
Mereka menggunakan lampu-lampu yang terang untuk menerangi dagangannya.

Kawasan ini awalnya sepi, para pengendara motor biasanya menggunakan jalan di pinggir KBT ini sebagai jalan alternatif untuk menembus kemacetan ruas Jalan Casablanca Pondok Bambu-Kampung Melayu yang biasanya padat. Namun saat ini ruas jalan ini sudah penuh oleh pedagang.

Satpol PP Tak Bisa Berbuat Banyak

Satpol PP pernah melakukan penjagaan di pinggiran KBT ini untuk mencegah kawasan ini diduduki pedagang. Awalnya para pedagang tak ada yang berani menggelar lapaknya di area ini karena selalu dijaga petugas.

Namun karena tak lagi dijaga petugas, para pedagang kemudian menyerbu kawasan ini. Mereka memenuhi pinggiran KBT. Kemudian saat ingin dilakukan penertiban lagi petugas tak berdaya, karena jumlah pedagang di area ini yang awalnya hanya puluhan kini sudah mencapai ratusan. Para petugas tidak bisa berbuat banyak.

Jadi Tempat Kongkow Muda-mudi Pacaran

KBT juga menjadi tempat kongkow muda-mudi pacaran di kawasan ini. Mereka biasanya memarkir motornya di sepanjang kawasan ini sambil duduk-duduk melihat aliran sungai. Motor-motor yang mereka parkir menyebabkan kemacetan.

Mereka biasanya mulai memadati kawasan ini sekitar pukul 19.00 WIB hingga larut malam. Banyak juga yang belanja di kawasan ini.

Selalu Ramai oleh Pembeli

Harga barang yang miring membuat lokasi ini selalu dipadati pembeli. Berbagai dagangan dari pakaian hingga penjual batu akik bisa ditemui di sini. Para pembeli tinggal memarkir motornya di pinggir KBT kemudian menawar dagangan.
Halaman 2 dari 5
(nal/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads