Pesan Jokowi di Bulan Ramadan: Tarawih No 1, Presiden No 2

Jakarta - Capres Joko Widodo mengamini pernyataan rekannya, Jusuf Kalla, perihal jadwal debat yang kemungkinan bertabrakan dengan waktu salat tarawih. Memang debat selanjutnya berlangsung saat bulan Ramadan.

"Ya benar sehingga debatnya nanti mestinya abis tarawih, gitu lho. Entah jam 9 entah setengah 9," kata Jokowi di sela kampanye di Palembang, Rabu (25/6/2014).

"Jadi tarawih tetep nomor 1, tapi kalau presiden nomor 2," sambungnya.

Sebelumnya, cawapres Jusuf Kalla mengusulkan agar debat capres-cawapres diundur hingga pukul 21.00 WIB. Pengunduran jadwal dilakukan agar masyarakat dapat menjalankan salat tarawih.

"Kita usulkan jangan sampai debat menghalangi orang salat tarawih," ujar JK di Lampung, Selasa (24/6).

Tiga debat sebelumnya dimulai pukul 19.30 WIB. Namun agar tidak mengganggu salat tarawih, debat menurut JK sebaiknya diundur hingga pukul 21.00 WIB.

Tersisa dua debat yang akan digelar KPU. Pada 29 Juni, debat dilakukan antar cawapres dengan tema Pembangunan Sumber Daya Manusia dan IPTEK.

Debat kelima akan digelar pada 5 Juli yang diikuti pasangan capres/cawapres. Debat ini bertemakan Pangan, Energi, Lingkungan.

(dha/ndr)