Hal itu disampaikan eks Komandan Tim 1 Kompi 13 Grup 1 Kopassus Serang Kolonel (Purn) TNI Ruby. Dia menyebut Wiranto yang harusnya bertanggung jawab.
"Sebetulnya yang harus bertanggung jawab Wiranto dan Kasad, bukan bawahannya," kata Ruby di Djoko Santoso Media Center, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Sabtu (21/6/2014).
"Karena yang mengetahui Kasad dan Pangab, bukan Prabowo," sambungnya.
Ruby juga menyebutkan jika pada saat Wiranto menjabat sebagai Panglima ABRI ingin meratakan Jakarta dan Timor Timur dengan tanah. Oleh karenanya, Ruby menilai ucapan Prabowo yang bertanggungjawab pada kerusuhan 1998 adalah salah besar.
"Jakarta dan Timor Timur waktu 1998 itu ingin dibumihanguskan oleh Wiranto. Kami saksi hidup," tegas Ruby.
"Kalau dia terus memberikan pernyataan salah dan tidak benar, akan kita cari dia, dimanapun dia ada kita cari. Kita ribuan di seluruh Indonesia. Kalau dia diam kita diam. Wiranto bukan lagi siapa-siapa, kita sesama rakyat biasa," pungkas Ruby.
(dha/ndr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini