Presiden: Koperasi Harus Berikan Kesejahteraan pada Anggota
Kamis, 23 Des 2004 11:57 WIB
Surabaya - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta kepada seluruh pengurus koperasi se-Indonesia untuk membangun koperasi yang saat ini terpuruk. Diharapkan koperasi dapat mendatangkan kesejahteraan bagi anggotanya.Permintaan ini disampaikan Presiden SBY dalam sambutannya saat menyerahkan bantuan kredit tanpa agunan sebesar Rp 300 miliar kepada 140 koperasi dan UKM se-Indonesia di Lapangan Kodam V Brawijaya, Jl. Hayam Wuruk, Surabaya, Kamis (23/12/2004).Presiden dalam pidatonya menyatakan dunia koperasi saat ini jauh tertinggal dari badan-badan usaha lain. Tidak sedikit koperasi yang saat ini hanya dijadikan alat para pengurusnya untuk mencari kepentingan dan keuntungan pribadi.Akibatnya, lanjut presiden, koperasi di Indonesia telah kehilangan nilai luhur. Dan koperasi tidak membuat anggotanya menjadi sejahtera. Pemerintah bertekad untuk membangun koperasi agar tumbuh lagi dan mendatangkan kesejahteraan bagi anggotanya.Presiden SBY juga berharap koperasi-koperasi yang menerima bantuan kredit tanpa agunan dapat meningkatkan usaha yang dikelolanya dan nantinya dapat mensejejahterakan anggotanya.Dalam agendanya Presiden SBY juga dijadwalkan akan mengunjungi Koperasi Wanita "Setia Bhakti Wanita" di Jalan Jemur Handayani, Surabaya. Dalam kunjungannya ini presiden akan melihat produk-produk unggulan yang dipamerkan di koperasi ini. Setelah itu Presiden SBY akan menerima hasil ujian calon pegawai negeri sipil (CPNS) Jawa Timur di Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS), Jl. Sukolilo, Surabaya. Kemudian malam harinya SBY akan melakukan tatap muka dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat Jawa Timur.
(gtp/)