"Kepala sekolahnya tidak, hanya guru-gurunya saja," jelas Kepala Imigrasi Jakarta Selatan, Maryoto Sumadi saat dihubungi detikcom, Rabu (4/6/2014).
Maryoto mengatakan, 23 guru-guru JIS yang dideportasi terdiri dari guru TK dan SD. Para guru-guru tersebut berasal dari berbagai negara yang berbeda.
"Ada yang dari Amerika, Australia, Inggris dan Afrika Selatan,' ujar Maryoto.
Saat diminta nama-nama guru yang dideportasi, Maryoto mengatakan pihaknya tidak bisa memberitahukan. "Kalau nama tidak boleh, karena aturannya tidak boleh disebarluaskan," tutupnya.
Rencananya para guru tersebut akan dipulangkan ke kampung halaman masing-masing pada Jumat (6/6/2014) lusa. Dan pihak Imigrasi sudah memberitahukan hal tersebut kepada para guru-guru JIS.
"Mereka sudah diperiksa dan diberitahukan. Mereka sudah akomodir dan beli tiket pulang juga," jelas Maryoto.
(spt/nwk)











































