Demo BBM, Aktivis Tuntut SBY-Kalla Turun

Demo BBM, Aktivis Tuntut SBY-Kalla Turun

- detikNews
Senin, 20 Des 2004 13:34 WIB
Jakarta - Demonstrasi menolak kenaikan harga BBM semakin marak.Sekitar 50 aktivis dari Komite Pimpinan Wilayah Partai Rakyat Demokratik (KPW PRD) melakukan unjuk rasa di depan Istana Negara. Mereka menuntut SBY dan Jusuf Kalla turun, serta menuding janji-janji pemerintah hanya omong kosong belaka.Para demonstran tersebut berkumpul di depan Istana Negara,Jl.Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, sejak pukul 12.00 hari Senin (20/12/2004). Mereka membawa berbagai atribut seperti bendera PRD dan juga spanduk hitam dengan tulisan "BBM dinaikkan,ayo rakyat turunkan SBY.Untuk pemerintahan bersih, demokratis dan kerakyatan."Selain itu mereka juga membawa berbagai poster yang bertuliskan "Tolak kenaikan BBM","BBM naik,SBY Kalla turun", "Janji kerakyatan SBY bohong", "Sita harta koruptor untuk subsidi BBM",dan "Sita harta Soeharto dan kroninya".Akibat unjuk rasa tersebut, lalu lintas di sekitar Jl.Medan Merdeka Utara tampak tersendat meskipun jalan tidak ditutup. Puluhan aparat keamanan dari Polres Jakarta Pusat terlihat berjaga-jaga di sekitar lokasi demonstrasi, meskipun penjagaan dilakukan dengan tidak terlalu ketat.Sekitar pukul 12.30, para demonstran melihat rombongan Presiden SBY memasuki Istana Negara lewat gerbang depan. SBY sempat terlihat menurunkan kaca jendela mobil bagian belakang, tetapi hanya menoleh ke arah para demonstran.Dalam keterangan persnya, Ketua KPW PRD Jakarta Lukman Hakim menyatakan bahwa SBY dan Kalla telah berbohong dan akan terus berbohong. "Janji perubahan dan kerakyatan SBY-Kalla terbukti hanya omong kosong, dan akan terus jadi omong kosong bagi rakyat." kata Lukman.Menurut Lukman,seperti pemerintah sebelumnya,pemerintah sekarang menaikkan harga BBM dengan alasan untuk penghematan. "Tujuannya memang selintas masuk akal, tapi kenyataannya itu untuk menipu rakyat. Kenaikan harga BBM justru menimpa rakyat kecil seperti tukang ojek, nelayan, supir angkutan umum dan pemilik sepeda motor," ujarnya. Karena itu, para demonstran menyerukan kepada seluruh rakyat untuk berjuang melawan kenaikan BBM tersebut, dan mengepung kantor pemerintah serta menduduki pompa bensin yang menjual BBM dengan harga mahal. (ast/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads