"Itu hal yang kami biasa dilakukan di pesawat dan sudah jadi budaya di Garuda," ujar Nike, sapaan akrabnya, saat ditemui detikcom di Garuda Training Center, Jl Duri Kosambi, Jakbar, Kamis (22/5/2014).
Nike yang sedang salat lalu difoto oleh pria asal Malaysia mengaku kaget karena apa yang dilakukannya jadi perbincangan masyarakat, terutama di media sosial. Sebab, selama ini, salat sudah menjadi hal yang lazim. Tak hanya bagi Nike, tapi kru yang lain.
"Pokoknya penerbangan ke mana, saya usahakan tiap flight salat," terangnya.
Dara cantik kelahiran Salatiga, Jawa Tengah, berusia 27 tahun ini, tidak ingat pada penerbangan mana foto tersebut diambil. Yang pasti, dia kaget karena mendapat reaksi beragam dari publik.
"Memang ada yang pro dan kontra. Ada yang bilang positif, masih sempat salat walau terbang. Tapi ada yang menilai biasa aja, ngapain dibesar-besarkan. Saya sih berpikir positif saja," paparnya.
Nike menjamin waktu salat tak akan mengganggu pelayanan. Sebab, para kru bergantian melakukannya. Lalu salat biasanya dilakukan setelah semua kebutuhan penumpang dipastikan terpenuhi.
"Kadang di bangku kosong belakang, atau di jump seat," tambahnya.
"Tapi tetap ada yang standby. Service tatap berjalan," sambungnya.
Nike pernah menimba ilmu sebagai seorang sekretaris di tingkat diploma, lalu melanjutkan pendidikan S1 manajemen. Setelah lulus kuliah, dia pernah bekerja sebagai sekretaris deputi di PLN selama 2,5 tahun sebelum masuk ke Garuda Indonesia. Kini dia sudah bekerja selama 4 tahun di maskapai pelat merah tersebut.
Nama Nike heboh ketika seorang fotografer Malaysia bernama Eddie Putra memotretnya sedang salat sambil duduk di kursi penumpang pesawat bagian belakang. Foto itu menyebar luas di media sosial, lalu mendapat respons beragam di masyarakat. Sebagian besar positif memuji Nike karena tetap meluangkan waktu beribadah di sela-sela kesibukan.
(mad/ndr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini