PPP Klaim Siap Menangkan Prabowo

Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akhirnya bulat mendukung capres Gerindra, Prabowo Subianto. Ketua PPP Suryadharma Ali pun menegaskan pihaknya siap bersekutu untuk memuluskan langkah Prabowo menuju RI 1.

Suryadharma menambahkan, keputusan itu juga datang dari seluruh Dewan Pimpinan Wilayah. "DPW PPP seluruh Indonesia juga menyatakan kesiapannya untuk ambil bagian yang signifikan dalam rangka memenangkan pencalonan Haji Prabowo Subianto sebagai calon presiden, baik pada masa kampanye maupun pada saat pilpres yang akan datang untuk memenangkan pak Prabowo sebagai presiden RI," kata dia.

Hal ini dinyatakannya usai melakukan lobi politik dalam forum Rapat Pimpinan Nasional yang digelar di Hotel Aston, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (12/5) dini hari tadi. Tetapi dia tidak menjelaskan lebih lanjut bentuk dukungan yang akan diberikan oleh partainya kelak.

Suryadharma hanya menegaskan, tak ada politik bagi-bagi alias hubungan transaksional yang membuat pihaknya merapat ke Prabowo. “Perlu dicatat bahwa PPP adalah partai yang pertama kali memberikan dukungan pada Pak Prabowo yakni tepatnya pada 23 Maret di GBK. PPP juga telah mengulanginya kembali dengan dukungan yang non transaksional,” kata dia.

Sebelumnya, haluan koalisi partai Islam ini sempat menuai ketidakjelasan. Maret lalu, ketika Suryadharma hadir dalam kampanye Gerindra, dia memberikan dukungan dan memuji-muji Prabowo. Aksinya ini rupanya membuat posisinya terancam dimakzulkan dari partai.

Di tubuh PPP sempat ada dua kubu, yakni yang ingin koalisi dengan Prabowo dan satu lagi ingin berkoalisi dengan Joko Widodo (capres PDIP). Tapi setelah lewat proses yang panjang, dan dua kali Rapimnas yang melibatkan 33 DPW, keputusan ditetapkan secara musyawarah mufakat.

"Kepada Allah kami bertawakal, kerjakeras telah dilakukan, ijtihad politik telah diputuskan. Hanya kepada Allah kami menyerahkan segalanya dan mudah-mudahan Allah menyampaikan cita-cita kami PPP dan cita-cita bapak Haji Prabowo Subianto sebagai capres yang terpilih pada pilpres yang akan datang,” ungkapnya.

(ros/ahy)