"20 DPW mendukung Prabowo, 3 abstain, dan 10 masih belum menentukan pilihan, enggak ke Jokowi enggak ke Prabowo," kata Wasekjen PPP, Syaifullah Tamliha.
Hal ini disampaikannya kepada wartawan di sela-sela Rapimnas di Hotel Aston Rasuna, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (12/5) dinihari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka minta dilobi. Ya kita kasih kesempatan, lah," kata dia.
Sebelumnya, Rapimnas sempat deadlock pada Sabtu lalu dan diputuskan diskors. Pasalnya ada dua friksi dalam tubuh PPP yang sama kuat untuk mendukung Prabowo dan Jokowi. Kini suara yang mendukung koalisi dengan PDIP mulai meredup dan tak lagi ngotot. Salah satunya adalah DPW Jawa Barat dan Sulawesi Selatan.
"DPW Jabar enggak ada (dalam 10 DPW yang minta dilobi). Sulawesi Selatan juga sudah lebih tenang," kata Syaifullah. Dia menolak membeberkan DPW yang belum bersepakat dalam musyawarah dengan alasan tidak etis.
Rapat masih berjalan. Hingga pukul 1.30 WIB, masih dilakukan lobi-lobi. Namun dia menegaskan arah koalisi partai berlambang ka'bah itu akan ditetapkan pada malam ini juga meski suara dukungannya tidak bulat. "Bulat atau enggak ya mesti diputusin malam ini. Ya mekanisme rapat kan musyawarah mufakat, kalau pun harus voting nantinya ya ke Prabowo," bebernya.
(ros/ahy)