5 Catatan Hitam Emon Si Penjahat Seksual

Jakarta - Andri Sobari alias Emon (24) membuat heboh warga Sukabumi karena ulah bejatnya yang menyodomi lebih dari 50 bocah lelaki.

Saat ditemui detikcom di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) di Mapolresta Sukabumi, Emon memberi sejumlah pengakuan.

Emon mengaku dan menceritakan aksi bejatnya dengan terbuka. Apa saja pengakuannya?

1. Emon Pernah Pacaran dengan Perempuan

Meski telah menggauli lebih dari 50 bocah laki-laki, Emon mengaku masih doyan dengan perempuan. Dia juga mengaku pernah memiliki kekasih pada awal tahun 2013 lalu.

Hubungannya itu kemudian putus karena kekasihnya berselingkuh. Tak lama setelah itu, Emon kembali menjalin kasih dengan perempuan lain. Dia mengatakan selama berpacaran, dirinya tak pernah berbuat lebih dari berpegangan tangan karena takut kebablasan.

1. Emon Pernah Pacaran dengan Perempuan

Meski telah menggauli lebih dari 50 bocah laki-laki, Emon mengaku masih doyan dengan perempuan. Dia juga mengaku pernah memiliki kekasih pada awal tahun 2013 lalu.

Hubungannya itu kemudian putus karena kekasihnya berselingkuh. Tak lama setelah itu, Emon kembali menjalin kasih dengan perempuan lain. Dia mengatakan selama berpacaran, dirinya tak pernah berbuat lebih dari berpegangan tangan karena takut kebablasan.

2. Pernah Jadi Korban Sodomi Saat SMP

Seperti kebanyakan pelaku sodomi lainnya, Emon juga mengaku dirinya pernah menjadi korban sodomi di masa lalunya. Dia disodomi oleh kawan bermainnya saat masih duduk di bangku SMP.

Emon bercerita dirinya merasa kesakitan saat pertama kali melakukannya, tapi kemudian merasa ketagihan.

2. Pernah Jadi Korban Sodomi Saat SMP

Seperti kebanyakan pelaku sodomi lainnya, Emon juga mengaku dirinya pernah menjadi korban sodomi di masa lalunya. Dia disodomi oleh kawan bermainnya saat masih duduk di bangku SMP.

Emon bercerita dirinya merasa kesakitan saat pertama kali melakukannya, tapi kemudian merasa ketagihan.

3. Dapat Bisikan Gaib yang Perintahkan Emon Sodomi 200 Anak

Setelah dirinya menjadi korban sodomi saat masih SMP, Emon mengaku mendapat bisikan gaib dari seorang kakek bernama Eyang Ali.

Emon mengatakan, dalam bisikannya tersebut, Eyang Ali menyuruhnya untuk menyodomi 200 anak untuk mewujudkan keinginannya.

Setelah mendapat bisikan tersebut, Emon memulai aksinya bergerilya dengan mencabuli anak-anak kecil di daerah Baros dan Citamiang, Sukabumi. Namun sebelum keinginannya terwujud,

Emon berhasil diringkus polisi dan diamankan setelah mendapat laporan dari keluarga korban.

3. Dapat Bisikan Gaib yang Perintahkan Emon Sodomi 200 Anak

Setelah dirinya menjadi korban sodomi saat masih SMP, Emon mengaku mendapat bisikan gaib dari seorang kakek bernama Eyang Ali.

Emon mengatakan, dalam bisikannya tersebut, Eyang Ali menyuruhnya untuk menyodomi 200 anak untuk mewujudkan keinginannya.

Setelah mendapat bisikan tersebut, Emon memulai aksinya bergerilya dengan mencabuli anak-anak kecil di daerah Baros dan Citamiang, Sukabumi. Namun sebelum keinginannya terwujud,

Emon berhasil diringkus polisi dan diamankan setelah mendapat laporan dari keluarga korban.

4. Sehari 'Mengerjai' Korbannya 2-3 Kali

Emon mengakui secara terbuka tentang aksi bejatnya. Dia beraksi sepekan sekali setelah dia mendapat gaji dari pabrik tempatnya bekerja.

Uang itu digunakannya untuk mengiming-imingi korbannya agar mau memuaskan keinginannya.

Setiap beraksi, dia melakukan pelecehan seksual kepada korbannya sebanyak 2-3 kali. Emon mengungkapkan, setiap melakukan kekerasan seksual kepada anak-anak tersebut hanya berlangsung kurang dari 10 menit.

4. Sehari 'Mengerjai' Korbannya 2-3 Kali

Emon mengakui secara terbuka tentang aksi bejatnya. Dia beraksi sepekan sekali setelah dia mendapat gaji dari pabrik tempatnya bekerja.

Uang itu digunakannya untuk mengiming-imingi korbannya agar mau memuaskan keinginannya.

Setiap beraksi, dia melakukan pelecehan seksual kepada korbannya sebanyak 2-3 kali. Emon mengungkapkan, setiap melakukan kekerasan seksual kepada anak-anak tersebut hanya berlangsung kurang dari 10 menit.

5. Para Korban Emon Tercatat di Buku Catatan Harian

Ternyata Emon memiliki sebuah buku catatan berisi nama-nama korban yang telah dilecehkannya. Hingga saat ini polisi masih mencari keberadaan buku tersebut.

Saat diwawancarai detikcom, Emon juga mengakui soal buku catatan itu. Dia mengatakan bahwa tak semua nama korban dicatatnya. Dia juga menyebut selalu membawa uang Rp 50 ribu untuk merayu para korbannya.

5. Para Korban Emon Tercatat di Buku Catatan Harian

Ternyata Emon memiliki sebuah buku catatan berisi nama-nama korban yang telah dilecehkannya. Hingga saat ini polisi masih mencari keberadaan buku tersebut.

Saat diwawancarai detikcom, Emon juga mengakui soal buku catatan itu. Dia mengatakan bahwa tak semua nama korban dicatatnya. Dia juga menyebut selalu membawa uang Rp 50 ribu untuk merayu para korbannya.