"Para tersangka mengaku ada 2 korban. Nanti dari 5 tersangka dan 1 meninggal dunia, ada 7 kejadian. Ada 2 kejadian melibatkan murid TK lain, ini siapa mereka lupa," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Senin (28/4/2014).
"Penyidik akan mengkonfirmasikan foto korban kepada para tersangka," tambah Rikwanto.
Dari pengakuan tersangka ini, maka untuk diduga korban lain ada indikasi. "Tapi korban masih belum dimintai keterangan. Nanti kita kembangkan ke arah korban lain ini," imbuh dia.
Diketahui juga, para pelaku melakukan aksinya sejak Januari 2014. "Paling tidak 3 atau 4 orang yang menggagahi. 2 Orang lainnya jaga, memegangi," tambahnya.
Pernah juga ada kejadian lain kala hendak menyodomi seorang bocah namun bel istirahat segera bunyi. Aksi keji itu urung dilakukan. "Pernah ada kejadian mereka akan melakukan kepada korban lain, tetapi keburu bel istirahat sehingga mereka urung dan memakaikan kembali pakaian korban," tegas Rikwanto.
(mei/ndr)