PPATK Buru Predator Anak di RI Lewat Follow The Money

PPATK Buru Predator Anak di RI Lewat Follow The Money

- detikNews
Jumat, 25 Apr 2014 08:44 WIB
Jakarta - Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) mendapatkan temuan yang mengejutkan soal data transaksi terkait kejahatan child sex tourism di Indonesia. Ternyata, para predator ini mengeksploitasi anak-anak di Indonesia untuk mendapatkan uang.

"Yang lebih menyedihkan adalah, seringkali eksploitasi sex anak-anak itu diketahui oleh orangtuanya yang memperoleh imbalan sejumlah uang," imbuh Wakil Kepala PPATK Agus Santoso di Jakarta, Jumat (25/4/2014).

Bekerjasama dengan Polri dan lembaga internasional, PPATK melacak jaringan internasional predator anak yang merambah ke Indonesia. Termasuk para predator anak yang bermain di tingkat lokal.

"Kami sudah mendapatkan informasi awal dan untuk segera mengungkap jaringan predator Anak ini. Satuan Gugus Tugas sudah menjalin kerja sama dengan Financial Inteligent Unit (PPATK) dan Kepolisian negara-negara lain," terang Agus.

"Dari aliran dananya, data sementara menunjukkan bahwa jaringan predator anak ini berupa kerjasama antara orang-orang asing dengan jaringan di dalam negeri, sehingga pelakunya bisa orang asing dan bisa warga Indonesia, namun yang menjadi korban adalah anak-anak kita," tutupnya.

(ndr/fjr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads