"Kelihatannya masuk, tinggal menunggu hasil pleno saja," ucap Aryo seusai melaporkan dana kampanye Partai Gerindra di kantor KPU Jalan Imam Bonjol, Jakpus, Rabu (23/4/2014).
Aryo menyebut tak sedikit dana yang dia keluarkan. Jika pada 26 Januari lalu merogoh Rp 6 miliar, tapi rupanya kocek yang dikeluarkan untuk kampanye lebih besar.
"Pengeluaran sekitar total Rp 8,6 miliar," ucap Aryo sembari membuka kertas daftar pemasukan dan pengeluarkan kampanye pribadinya.
Meski demikian Aryo tak ingin buru-buru berbangga diri. Ia masih perlu menunggu hasil resmi rekapitulasi suara yang hari ini masih berlangsung di KPU DKI. Aryo berjanji akan mempublikasikan laporan dana kampanyenya di facebook untuk bukti transparansi.
"Nanti saya publikasikan di facebook," ucap Aryo seraya berjalan meninggalkan kantor KPU.
Aryo bertarung menjadi calon anggota legislatif dari Dapil DKI Jakarta III. Pria yang sempat mengenyam pendidikan di London, Inggris, itu bersaing dengan nama-nama populer seperti Marzuki Alie, Tantowi Yahya, Effendi Simbolon, Vera Febyanthy dan Charles Honoris (PDIP).
(bal/brn)