Jajaran Harta Hadi Poernomo: Puluhan Bidang Tanah Hingga Barang Seni

Jajaran Harta Hadi Poernomo: Puluhan Bidang Tanah Hingga Barang Seni

- detikNews
Selasa, 22 Apr 2014 02:36 WIB
Jakarta - Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Hadi Poernomo, memiliki puluhan bidang tanah yang tersebar di Lampung hingga berbagai wilayah di Jakarta. Bahkan mantan Dirjen Pajak yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka ini juga punya tanah dan rumah di Los Angeles, Amerika Serikat.

Dalam berkas LHKPN yang dilihat detikcom, Selasa (22/4/2014), Hadi Poernomo tercatat terakhir kali meng-update harta kekayaannya pada tanggal 9 Februari 2010 silam. Saat itu total kekayaannya mencapai Rp 38,8 miliar.

Sebelumnya, Hadi juga sudah melapor ke KPK pada 14 Juni 2006 lalu. Di situ kekayaan Hadi 'baru' mencapai Rp 26,625 miliar.

Berikut adalah daftar kekayaan Hadi. Asetnya paling banyak berbentuk tanah yang ada mulai dari Lampung, Bekasi hingga sejumlah kawasan di Jakarta. Namun tanah terluasnya ada di Depok.

1. Tanah dan Bangunan seluas 60 meter persegi dan 160 meter persegi di Los Angeles, Amerika Serikat.

2. Tanah seluas 2.285 meter persegi di Kabupaten Tanggamus, Lampung.

3. Tanah seluas 1.107 meter persegi di Kabupaten Tanggamus, Lampung.

4. Tanah seluas 3.034 meter persegi di Kabupaten Tanggamus, Lampung.

5. Tanah seluas 547 meter persegi di Kabupaten Tanggamus, Lampung.

6. Tanah seluas 3.405 meter persegi di Kabupaten Tanggamus, Lampung.

7. Tanah dan bangunan seluas 668 meter persegi dan 668 meter persegi di Jakarta Selatan.

8. Tanah dan bangunan seluas 315 meter persegi dan 150 meter persegi di Jakarta Barat.

9. Tanah dan bangunan seluas 11.150 meter persegi dan 300 meter persegi di Depok.

10. Tanah dan bangunan seluas 233 meter persegi dan 100 meter persegi di Jakarta Barat.

11. Tanah dan bangunan seluas 135 meter persegi dan 160 meter persegi di Jakarta Barat.

12. Tanah seluas 1.000 meter persegi di Jakarta Barat.

13. Tanah seluas 2.900 meter persegi di Jakarta Barat.

14. Tanah seluas 19 meter persegi dan 119 meter persegi di Jakarta Selatan.

15. Tanah dan bangunan seluas 19 meter persegi dan 118 meter persegi di Jakarta Selatan.

16. Tanah seluas 19 meter persegi dan 119 meter persegi di Jakarta Selatan.

17. Tanah seluas 19 meter persegi dan 118 meter persegi di Jakarta Selatan.

18. Bangunan seluas 149 meter persegi di Jakarta Selatan.

19. Bangunan seluas 123 meter persegi di Jakarta Selatan.

20. Tanah dan bangunan seluas 429 meter persegi dan 326 meter persegi di Jakarta Selatan.

21. Tanah dan bangunan seluas 244 meter persegi dan 140 meter persegi di Kabupaten Bekasi.

22. Tanah dan bangunan seluas 347 meter persegi dan 72 meter persegi di Kabupaten Bekasi.

23. Tanah dan bangunan seluas 750 meter persegi dan 120 meter persegi di Kabupaten Bekasi.

24. Tanah dan bangunan seluas 1.220 meter persegi dan 72 meter persegi di Kabupaten Tanggamus, Lampung.

25. Logam mulia senilai Rp 100 juta.

26. Batu Mulia senilai Rp 400 juta.

27. Barang seni dan antik senilai Rp 1 miliar.

28. Benda bergerak lainnya senilai Rp 25 juta.

29. Giro dan setara kas senilai Rp 293,42 juta

KPK sudah menetapkan Hadi sebagai tersangka dalam kasus pajak BCA. Diduga kerugian negaranya mencapai Rp 375 miliar. Saat itu BCA pernah mengajukan keberatan pajak atas non-performance loan yang nilainya Rp 5,7 triliun. Hadi diduga menyalahi prosedur dengan menerima surat permohonan keberatan pajak BCA tersebut.

(mok/fiq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads