Usai pemilu legislatif, Soetrisno berangkat ke Bali. Di provinsi ini, Soetrisno iseng bertanya ke sejumlah orang soal pileg.
Sebagaian besar menjawab, mereka memilih caleg dari berbeda partai di setiap tingkatan. Penasaran, Soetrisno mencoba cari tahu penyebabnya.
"Tarifnya beda-beda pak katanya, yang kita pilih yang tarifnya paling tinggi," ujar Soetrisno.
"Saya kira ada di mana-mana," lanjutnya lagi usai diperiksa di Gedung KPK, Jaksel, Rabu (16/4/2014).
Soetrisno yang sudah mengasingkan diri dari dunia politik menolak berbicara mengenai masa depan PAN. Termasuk soal Hatta Rajasa yang digadang-gadang jadi cawapres.
"Saya itu sudah tidak berpartai lagi," kata Soetrisno yang mengaku sempat juga berencana diduetkan dengan Prabowo Subianto namun terganjal kecilnya perolehan suara PAN.
(mok/trq)