"Pertemuan diundang makan malam dengan dubes Turki, Amerika, Meksiko dengan dubes Norwegia, Inggris," kata Jokowi di rumah dinasnya, Jalan Teuku Umar, Jakpus, Senin (14/4/2014).
Menurut Jokowi, tidak ada pembicaraan mengenai capres. Jokowi menegaskan dirinya diundang sebagai Gubernur DKI Jakarta, sementara kehadiran Megawati juga disebut sebagai undangan.
"Tadi itu rumah Jacob Soetoyo. Tapi yang undang Bu Meriyana, keluarga besar Pak Jacob. Bu Meriyana yang punya yayasan di Cempaka putih," ujarnya.
"Pembicaraan banyak, berkaitan geopolitik seperti apa. Lalu ekonomi internasional seperti apa. Buat saya ini pergaulan yang membuat wawasan saya. Meskipun saya 24 tahun di bidang ekspor impor. Tidak ada omongin urusan itu (capres-red)," imbuhnya.
Jokowi mencontohkan, misal yang dibahas terkait geopolitik di Timur Tengah. "Ya apapun sebuah pemerintahan perlu dukungan internasional perlu pengakuan yang mungkin secara kan di situ ada intangible benefit, ada yang tangible benefit," ucapnya menganalisa gejolak Timur Tengah.
(iqb/rmd)