PKB Melesat, Pencapresan Mahfud MD dan Rhoma Irama Dikaji Ulang

PKB Melesat, Pencapresan Mahfud MD dan Rhoma Irama Dikaji Ulang

- detikNews
Kamis, 10 Apr 2014 16:35 WIB
Jakarta - Perolehan suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam pemilihan legislatif menurut quick count sangat mengejutkan. Suara 9 persen lebih yang diraih PKB memberi peluang partai basis NU itu untuk lebih percaya diri mengajukan sang ketum Muhaimin Iskandar sebagai capres atau cawapres.

Lantas, apakah pencapresan Mahfud MD dan Rhoma Irama akan dikaji ulang?

"Masalah PKB akan ambil capres cawapres harus melihat konstelasi politik. Dua nama itu juga akan dikaji, apakah tetap capres atau seperti apa," ujar Ketua DPP PKB Abdul Malik Haramain saat dihubungi detikcom, Kamis (10/4/2014).

Haramain mengatakan suara PKB yang melejit diakui memberi kejutan kepada internal PKB. Kejutan ini sekaligus memunculkan suara-suara untuk mengkaji ulang pencapresan Mahfud MD dan Rhoma Irama.

Komunikasi politik dengan partai lain lanjut dia, akan menjadi pertimbangan PKB untuk menentukan langkah selanjutnya terkait apakah akan mengajukan capres atau cawapres. Saat ini PKB belum mengambil sikap. Sikap politik baru akan diambil setelah KPU mengmumkan hasil resmi pemilihan legislatif akhir April ini.

"Nanti setelah hasilnya kelihatan, kita akan bikin pertemuan nasional seluruh pengurus struktur PKB dari pusat hingga DPW. Karena suara mereka juga perlu didengar," jelasnya.

(rmd/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads