Kronologi Bus Rombongan DPR Nyemplung Jurang

Bantul - Hingga pukul 15.37 WIB, Senin (13/12/2004) lokasi terjerumusnya bus rombongan Komisi V DPR ke jurang di Bantul, masih jadi tontonan warga sekitar. Bangkai dua kendaraan yang jadi korban, belum dievakuasi.Lokasi persis kejadian itu adalah jurang sedalam 10 meter di jalan menurun Dusun Seropan, Desa Muntuk, Kec Dlingo, Bantul, atau sekitar 7 km dari kompleks pemakaman raja-raja Imogiri.Menurut Kasatlantas Polres Bantul AKP YR Slamet, kecelakaan terjadi setelah mobil pengawal Kijang milik DLLAJR Bantul mengalami kerusakan di daerah turunan Dusun Muntuk. Kijang itu dikemudikan Jumadi, warga Bantul.Kijang apes itu lalu diseruduk bus milik Pemda DIY nopol AB 960 DA dikemudikan oleh Budi Jumarno, warga Nengahan, Trimurti, Sanden, Bantul. Budi adalah pegawai Biro Umum DIY.Slamet menuturkan, anggota DPR hari ini ke Bantul untuk melakukan peninjauan jalan lintas selatan-selatan di daerah Bantul, mengambil start di Jembatan Srandakan, Bantul. Setelah itu mereka melanjutkan peninjauan ke proyek air bawah tanah Gua Bribin, Semanu, Kab Gunung Kidul. Mereka menempuh jalan alternatif melewati daerah perbukitan Dlingo.Dalam perjalanan itu, Kijang pengawal DLLAJR Bantul sempat mengalami kerusakan mesin di daerah Bakulan, Jetis, Bantul. Akibatnya, iring-iringan terdepan digantikan oleh mobil pengawal milik Dinas Perhubungan Provinsi DIY.Ketika sampai di tanjakan Mangunan, sekitar 5 km dari TKP, Kijang DLLAJR Bantul mengambil posisi terdepan. Namun ketika mencapai daerah turunan Dusun Seropan, mesin Kijang lagi-lagi rusak, dan brakk...langsung diseruduk bus Pemda yang tepat di belakangnya. Bus itu berisi 11 anggota DPR dan 7 penumpang lainnya. Kala itu jam menunjukkan pukul 11.00 WIB.Kijang terdorong hingga pinggir jurang yang ada besi pembatasnya. Namun besi pembatas tidak kuat menahan beban, Kijang dan bus pun meluncur nyemplung jurang. Bus Pemda terbalik dan bagian kaca kanan kiri depan pecah. Sedangkan mobil Kijang terlempar tidak jauh dari bus terguling.Saat ini bangkai kedua kendaraan masih di dalam jurang. Sekitar lokasi dilingkari police line. Polres Bantul juga masih melakukan penyelidikan. Ratusan warga memenuhi lokasi untuk menonton. (nrl/)