Adapun di kelas 41 Kg, juara pertama dimenangkan atlet Turki dengan beban seberat 103 Kg serta juara dua dimenangkan China. Adapun Ni Nengah berhasil merebut juara ketiga dengan berhasil mengangkat beban seberat 98 Kg.
Kemenangan atlet difabel putri Indonesia ini disaksikan langsung oleh konsul Jenderal RI Dubai, Imam Santoso. Dalam pertandingan ini, Indonesia menurunkan 4 atlet yang terdiri dari 2 atlet putri dan 2 atlet putra, yaitu Ni Nengah Widiasih (41 Kg), Nurtani Purba (73 kg), Boby Santoso (80 kg), dan Anto Boy (88 kg). Ketiga atlet Indonesia lainnya akan bertanding pada tanggal 8 dan 9 April 2014.
"Bahwa prestasi di bidang olahraga juga merupakan bagian dari upaya perjuangan warga Indonesia dalam mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional," ujar Konsul Jenderal RI Dubai, Imam Santoso, usai upacara penyerahan medali dilangsungkan, Minggu (6/4/2014).
Sementara itu, Ketua Umum National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun, menambahkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan para atlet difabel Indonesia pilihan untuk bertanding di tingkat dunia. Adapun dengan harapan atlet Indonesia dapat lolos kualifikasi menuju kejuaraan dunia 'Paralympic Games' di Brazil.
"Belum lama berselang para atlet difabel Indonesia telah menunjukkan prestasi gemilang meraih juara umum dalam kejuaraan difadel 'The 7th ASEAN Para Games' di Myanmar," jelas Senny.
Untuk memenangkan pertandingan berikutnya pada tanggal 8 April 2014 dan 9 April 2014, KJRI Dubai akan berupaya lebih banyak mendatangkan warga masyarakat Indonesia yang tinggal di Dubai dan sekitarnya untuk menyaksikan pertandingan atlet Indonesia. "Ini sekaligus untuk menyemangati para atlet Indonesia yang bertanding," tutupnya.
(tfn/ahy)