Ini Alasan Ahok Pilih Taksi Dibanding Naik Sepeda

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama naik angkutan umum taksi ke kantornya pada Jumat pertama bulan April. Pilihan Ahok ini berbeda dengan Gubernur Joko Widodo yang tiap Jumat selalu menggunakan sepeda dari rumahnya.

Ahok mengungkapkan ia memilih taksi karena memberikan keuntungan tersendiri antara lain bisa berkomunikasi dengan bawahannya. "Soalnya enak kalau naik taksi bisa sambil telpon sama BBM-an," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (4/4).

Dia melanjutkan, dia sebenarnya sudah biasa naik angkutan umum tersebut. "Kalau gak ada supir saya juga biasa naik taksi," kata dia.

Hari ini berangkat ke kantor dengan naik taksi biru. Dia berangkat dari Perumahan Pantai Mutiara Blok J No. 39, Penjaringan, Jakarta Utara sekitar pukul 7.30 WIB dan tiba di Balai Kota sekitar pukul 8. Pada perjalanan sekitar setengah jam itu, argo di taksi tersebut lebih dari Rp 50.000.

Mantan Bupati Belitung Timur itu menumpang angkutan taksi pada Jumat pertama bulan April sesuai Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 150 tahun 2013. Instruksi tersebut mengatur tentang pelarangan penggunaan kendaraan pribadi di hari Jumat pekan pertama setiap bulannya.

Sebelumnya Ahok menggunakan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) dengan memakai sepeda untuk mencapai halte BKTB pada Februari lalu. Sementara pada bulan Maret dia menggunakan sepeda diiringi lima orang pengawal pribadinya.

(ros/fjr)