"Ketua Umum PAN dan Menko Ekonomi ikut membantu mendesain MRT, sampai hari ini adalah ke Kota, ke Manggarai, MRT. MRT adalah angkutan massa buat semua, setuju semua. Ini bukan janji. Bukan janji kosong. MRT buat semuanya," kata Hatta saat menyampaikan pidato kampanye dia Istora Senayan, Jakarta, Kamis (3/4/2014).
Sebagai menteri, Hatta mengaku juga ikut mendesain kereta rel listrik (KRL) yang bisa mengangkut dua juta penumpang per hari. Hatta mengakui hingga saat ini Jakarta masih dihantui kemacetan. Namun dia meminta kepada masyarakat untuk tidak saling menyalahkan.
Sebagai menteri, Hatta juga mengaku ikut terlibat dalam memecahkan persoalan banjir di Jakarta. Seperti membangun waduk raksasi, agar Jakarta bebas dari banjir. "Anda tahu Ketika Reformasi, PAN nomor satu di Jakarta, apa Anda masih ingin Jakarta Nomor Satu lagi? Jakarta Harus menjadi The Great Jabodetabek," kata dia.
Hatta juga berjanji akan selalu berada di garda terdepan dalam pengentasan kemiskinan. Pasal 33 Undang-undang Dasar tahun 1945 menurut dia harus diimplementasikan. Salah satunya dengan mengurus renegosisasi kontrak-kontrak yang tidak adil.
(erd/van)