Ambisimu Menjadi Pemimpin

Puisi Pemilu

Ambisimu Menjadi Pemimpin

- detikNews
Selasa, 01 Apr 2014 12:01 WIB
Sosialisasi pemilu 2014
Jakarta - Anggrid Frediansyah merasa gemas dengan aksi sejumlah partai politik menjelang pemilihan umum tahun ini. Demi memperoleh kemenangan mereka saling menyerang, mencaci, menjelek-jelekan partai lain.

Padahal menurut pria berusia 26 tahun itu, hampir semua partai politik memiliki kelakuan yang sama. โ€œMereka hanya turun menyapa rakyat pas dibutuhkan saja, pas pemilu seperti saat ini,โ€ kata Anggrid saat berbincang dengan detikcom, Selasa (1/4).

Setelah pemilu selesai, para politisi itu pun seperti kacang lupa akan kulitnya. Pria yang berprofesi sebagai pengusaha ini pun mengungkapkan kegundahan hatinya melalui puisi. Berikut syair puisi karya Anggrid Frediansyah yang tinggal di Subang, Jawa Barat itu.

Ambisimu Menjadi Pemimpin

Ambisimu begitu hebat
Sehingga kau menghalalkan segala cara
Ambisimu tak terbendung, ambisimu menggebu-gebu, bertebar janji di sana-sini
Inikah kejamnya politik?
Saling serang saling tikam

Kalian hanya ingat kaum miskin 5 tahun sekali, setelah itu ke mana kalian? Lupa sama janji kalian
Kalian hanya bisa bertebaran janji,
kalian hanya membodohi kami

Itukah jati diri kalian ?

(erd/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads