Salah seorang tukang foto, Soleh, 36, mengaku dua hari terakhir, keuntungannya meningkat lima kali lipat atau sekitar Rp 750 ribu per hari. Dibandingkan hari biasa atau liburan reguler, dia cuma mendapat untung paling besar dua-tiga kali lipat atau sekitar Rp 300-400 ribu per hari.
"Lumayan bang dari kemarin lagi rame aja. Mudah-mudahan sih setiap akhir pekan begini lah. Gak pusing cari duit," kata Soleh saat ditemui detik.com, di Ragunan, Senin (31/3).
Soleh mengatakan setiap foto berukuran 6R dijual dengan Rp 20 ribu. Adapun yang ukuran 8R biasanya dipesan oleh pengunjung yang berminat dengan harga Rp 25 ribu. Menurutnya, untuk menarik minat pengunjung frame bingkai disertai aneka warna dengan tulisan Ragunan Zoo dan Piknik Rekreasi Bersama Ke Taman Marga Satwa Ragunan Jakarta 2014.
"Jadi, pagi, siang difoto, sorenya dia tinggal ngambil. Begini aja sih mas," sebut pria bertubuh kurus itu.
Begitu pun dengan Rudi, 50. Pria paruh baya ini menawarkan jasa serta hasil jepretannya bersama putra sulungnya. Untuk hari ini, dia mengaku sudah mengantongi untung sekitar Rp 800 ribu dari penjualan 55 foto ukuran 6R dan 8R. Jumlah keuntungan ini menurutnya meningkat hingga enam kali lipat dibandingkan hari biasa yang maksimal hanya dua kali lipat. "Alhamdulillah deh biasanya mentok cuma Rp 250 ribu. Hari terakhir liburan malah tambah ramai. Saya yang foto, nyetak, anak saya yang nawarin harga ke pengunjung," kata pria asal Subang, ini.
Dalam usahanya, para tukang foto ini menjepret saat pengunjung sampai di area parkir mobil. Ada juga yang sengaja memfoto langsung pengunjung beserta anak-anaknya di area dalam Ragunan.
Setelah mengambil gambar mereka langsung memilih foto dan membawanya ke studio langganan terdekat untuk dicetak. Kemudian, mereka menjegat pengunjung di pintu keluar sambil memperlihatkan foto yang sudah diedit. Meski agak memaksa, tampak pengunjung menyukai hasil jepretan gambar dan akhirnya membeli.
(hat/ndr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini