Sumarsih, Ibu Korban Tragedi Semanggi, Terima Yap Thiam Award

Sumarsih, Ibu Korban Tragedi Semanggi, Terima Yap Thiam Award

- detikNews
Jumat, 10 Des 2004 21:01 WIB
Jakarta - Maria Catarina Sumarsih, ibunda dari Wawan yang menjadi korban peristiwa Semanggi pada 13 November 1998, menerima penghargaan Yap Thiam Hien Award ke-14 karena perjuanganya yang gigih dalam penegakan hak asasi manusia (HAM). Ia berhak atas medali Yap Thiam Hien Award dan uang senilai Rp 50 Juta. Wanita yang sehari sehari-hari bekerja sebagai staf Sekretariat Jenderal DPR Fraksi Golkar ini dinobatkan oleh dewan juri yang terdiri Asmara Nababan, Todung mulya lubis, Harkristuti Harkrisnowo, Soetandyo Wignjosoebroto dan Romo Sandyawan.Dalam pemberian penghargaan yang diberikan di Gedung Auditorium Baru, Monumen asional Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (10/12/2004), ini didampingi suaminya Arief Priyadi. Wanita yang telah memutih rambutnya ini tampil sederhana dengan gaun dan rok hitam.Dalam sambutannya Sumiarsih, yang tak kuasa menahan isakan karena terharu, menyatakan bahwa yang lebih berhak menerima penghargaan ini sebenarnya anaknya, Bernardius Realino Norma Imawan (Wawan), mahasiswa Fe-Akuntansi Atmajaya yang tewas tertembak saat menjadi tim relawan kemanusiaan ketika terjadi peristiwa semanggi 1 tanggal 13 nopember 1998."Wan, penghargaan ini tidak lah tepat untuk ibu. Kamu lah Wan, yang lebih pantas menerimanya. Ibu hanyalah sekedar melahirkanmu. Saya merasa tidak memiliki kelebihan sedikitpun. Kalau pun orang melihat ada nilai dalam sikap atau tindakan saya, tindakan itu tidak lebih dari sebuah respon yang sifatnya spontan apalagi terpolakan," katanya. Menurut Sumiarsih, ketika ia akan dianugerahi penghargaan sempat terjadi pergolakan batin di dalam dirinya. Oleh karena itu ia sempat minta waktu untuk merenung. "Perenungan saya tidak keluar dari lingkaran keberadaan kasus Wawan. Karena kasus itulah yang memberikan inspirasi saya dalam bertindak dan bersikap."Namun, menurut asmara Nababan, Sumiarsih dipilih bukan hanya karena perjuangannya mencari keadilan untuk anaknya tetapi karena perjuanganya yang gigih dan berani dalam penegakan HAM. Munir Courages AwardDalam acara ini Rachlan Nasidik, Direktur Eksekutif Operasional Imparisial, mengumumkan mulai tahun depan selain Yap Thiam Hien award juga ada Munir Courages Award yang khusus diberikan bagi generasi muda yang berani membela hak-hak dasar dan kebebasan fundamental melalui perbuatan yang teguh.Penghargaan ini akan diberikan kepada pemuda dan pemudi yang memenuhi kriteria bekerja dengan dedikasi, berani dan konsisten di bidang pembelaan HAM. Untuk mengenang satu hal yang khas dari Munir, yaitu keberaniannya, maka penghargaan ini menuntut penerimanya untuk berhasil mempengaruhi dan mentransformasi lingkungannya ke arah kebebasan dan memberi pemahaman yang baik terhadap HAM. Menjadi pelopor dan teladan dalam usaha untuk membebaskan banyak orang dari rasa takut dan berusia tidak lebih dari 35 tahun pada saat penghargaan diberikan adalah kriteria lain yang ditetapkan juri. (gtp/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads