Rizal Praditya (20) warga yang tinggal di sebelah rumah kosong itu mengatakan suara gaduh terdengar sangat jelas karena kamar tidurnya berada di rumah berada di bagian depan rumahnya. Menurutnya suara gaduh itu seperti benda dibanting.
"Suaranya gaduh sekali, saya jelas sekali dengarnya. Tapi tidak curiga," kata Rizal kepada detikcom, Senin (24/3/2014).
"Saya sempat cek ke atap, tidak ada apa-apa," imbuh warga lainnya.
Rizal merasa tidak curiga dengan suara tersebut karena ketika itu setahu Rizal, orang yang biasanya menumpang di sana, Kemi masih pulang kampung di Purwodadi. Kemudian sekitar dua hari lalu ia mencium bau busuk namun tidak tahu dari mana asalnya. Ia baru tahu bau tersebut berasal dari mayat yang berada di dalam tandon rumah kosong tersebut ketika Kemi menemukannya.
"Pak Kemi kayaknya pulang sebulan dan baru datang lagi tadi," imbuh Rizal.
Diketahui mayat perempuan itu ditemukan oleh Kemi sekitar pukul 18.00 WIB ketika ia mengambil air di tandon bawah tanah yang berada di depan rumah untuk mandi.
"Pak Kemi mau mandi mengambil air di dalam tandon air sekitar jam 18.00 tadi, ternyata ada mayat," tandas Rizal.
Mayat ditemukan dalam posisi terbalik sehingga baru diketahui jenis kelaminnya ketika diangkat. Peristiwa tersebut menarik perhatian warga sehingga lokasi dipenuhi warga yang penasaran sehingga menyebabkan jalan di lokasi kejadian macet.
Pihak kepolisian terlihat membawa tiga saksi yaitu Kemi dan seorang yang biasa tinggal bersama di rumah kosong tersebut serta penjaga Nogososro baru, Wandi. Mereka dibawa untuk dimintai keterangan.
"Mereka masih saksi," tandas Kapolsek Pedurungan, Kompol Sukarman.
(alg/jor)