"Jadi kemewahan, kehidupan yang hedonis, tamak, itu cikal bakal perilaku korup. Oleh karena itu sebaiknya penyelenggara negara itu tidak hidup yang berlebihan," ujar Abraham Samad di KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (19/3/2014).
Dalam pernikahan itu, Nurhadi membagikan iPod kepada para tamu undangan. Namun, Abraham mengaku belum tahu siapa saja pejabat yang telah melaporkan ke bagian gratifikasi KPK.
"Saya belum tahu karena laporan ke kita banyak sekali," jelasnya.
Nurhadi menyelenggarakan pernikahan mewah untuk anaknya beberapa waktu yang lalu. Pernikahan megah itu digelar di hotel Mulya.
2.500 undangan disebar oleh Nurhadi. Setiap tamu undangan yang datang mendapatkan souvenir berupa Ipod suffle yang harga per unitnya ditaksir berada di kisaran Rp 700 ribu.
(kha/asp)











































