detikcom mendatangi tempat karaoke yang terletak di lantai 3 mal Kuningan City, Jaksel, Sabtu (1/3/2014), siang. Suasana mewah namun tetap nyaman mulai terasa sejak di lobi. Logo Flame cukup besar ada di belakang meja resepsionis. Di antara meja resepsionis dengan sofa ada lorong yang gelap. Sisi kanan dan kiri lorong adalah tembok kaca. Pamflet promo dipajang di meja resepsionis termasuk besaran tarif sewa ruangan karaoke, mulai dari Rp 70 ribu hingga Rp 15 juta.
Saat hendak dikonfirmasi, tak ada pihak manajemen yang berada di lokasi. Pihak resepsionis tak mau memberi jawaban apa pun.
Kepastian soal kabar kepemilikan Wawan di karaoke tersebut akhirnya diperoleh dari seorang pihak manajemen karaoke yang dihubungi via telepon. Dia sudah mendapat izin dari pemilik untuk memberi penjelasan soal Wawan, namun meminta namanya tidak disebut.
"Iya, sesuai dengan yang sudah ditulis," kata pria tersebut saat ditanya apa benar Wawan memiliki saham 51 persen di Flame.
Sumber detikcom yang tahu soal tempat karaoke ini mengatakan, Wawan menguasai saham 51 persen. Sementara sisanya dipegang oleh Oliver Mambu 30 persen dan sisanya oleh Hendry. Omset karaoke tersebut rata-rata Rp 1 miliar per bulan dan tarif roomnya ada yang Rp 15 juta per jam. Total ada 27 room di karaoke tersebut plus sky lounge.
Pihak manajamen tak membantah saat dikonfirmasi soal data-data di atas. "Pokoknya serupa deh, saya kaget kok bisa dapat sedetail itu," jawabnya.
(mad/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini