Keluarga Caleg PKS yang Pukul Ustazah Minta Maaf

Jakarta - Caleg DPRD II Yogyakarta dari PKS, Maulana (26), ditahan polisi karena memukul seorang guru ngaji/ustazah di Gondokusuman, Yogyakarta. Caleg PKS itu sudah mencoba minta maaf, namun tak mendapat tanggapan positif dari keluarga korban.

"DPD PKS Kota menghargai usaha Maulana dan juga keluarga yang telah berusaha meminta maaf kepada pihak yang terkait, meski belum mendapat respons positif," kata Ketua DPD PKS Kota Yogya, M Syafi'i, di kantornya, Jl Soga, Celeban, Umbulharjo, Yogyakarta, Kamis (27/2/2014).

Oleh karena belum ada respons positif, maka hampir pasti kasus ini terus diproses oleh polisi. Meski demikian, DPD PKS Yogyakarta tetap berharap kasusnya dapat diselesaikan dengan baik oleh kedua pihak.

"DPD PKS kota terus mendorong Saudara Maulana agar dapat menyelesaikan kasus ini dengan baik dan dapat berakhir baik untuk kedua belah pihak," ujar Syafi'i.

Syafi'i menegaskan kasus yang melibatkan Maulana adalah urusan pribadi dan tak terkait dengan partai. Jika nantinya Maulana terbukti bersalah, DPD PKS Kota Yogyakarta akan menjatuhkan sanksi.

"DPD PKS Kota Yogyakarta tetap akan mencermati kasus ini secara adil," ujarnya.

(trq/nrl)