"Memang suka ada yang norak seperti itu. Partisipasi pemilih pemula ini perlu menjadi perhatian kita. Partisipasinya malah 41 persen. Pemenang Pilkada itu banyaknya golput," kata Menkominfo Tifatul Sembiring usai menggelar konferensi pers Seminar Sehari Internasional Penggunaan Media Digital di Kalangan Anak dan Remaja di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (18/2/2014).
Menurut Tifatul, dalam media sosial tidak ada aturan main tentang kampanye. Berbeda dengan aturan di radio maupun televisi yang sudah diatur dengan ketat.
"Saya pikir agak berbeda di mana akses online free to air itu perlu diatur. Banyak banget akun-akun anonim. Rata-rata pengguna media sosial independensinya sangat tinggi," kata Tifatul.
Pandangan senada disampaikan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Linda Amalia Sari Gumelar. Linda menilai perlu ada aturan agar tak ada black campaign di media sosial yang saat dini didominasi pemilih pemula.
"Yabg mengunakan sosmed ini rata-rata orang yang cerdas. Kita harus jaga bagaimana demokrasi ini terpelihara. Itu pilihan dan nggak bisa kita tahan. Perilaku orang yang saling menjelekkan dan black campaign," pungkas caleg PKS yang juga aktif di media sosial.
(van/try)











































