Ini Perbedaan Karakteristik Gunung Sinabung, Merapi, dan Kelud

Ini Perbedaan Karakteristik Gunung Sinabung, Merapi, dan Kelud

- detikNews
Jumat, 14 Feb 2014 17:10 WIB
Ini Perbedaan Karakteristik Gunung Sinabung, Merapi, dan Kelud
Gunung Kelud meletus pukul 22.50 WIB. (Alif/pasangmata.com)
Jakarta - Letusan Gunung Kelud mengingatkan masyarakat Indonesia pada erupsi Gunung Merapi di 2010 dan aktivitas Gunung Sinabung yang masih berlangsung hingga saat ini. Kepala Badan Geologi ESDM Surono telah menegaskan bahwa gunung-gunung berapi di Indonesia tak berkaitan dan bahwa tiap gunung memiliki karakter tersendiri.

"Gunung api bukan virus flu. Saya bergaul dengan anda, terus saya flu, anda ketularan. Ini tidak ada kaitannya," papar pakar Gunung Api ini di Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2014).

"Kelud punya cara sendiri, Sinabung punya cara sendiri," sambungnya lagi.

Seperti apa perbedaan gunung Merapi, Sinabung, dan Kelud? Berikut data-data dari Kepala Badan Geologi ESDM Surono tentang Merapi, Sinabung, dan Kelud seperti dihimpun detikcom, Jumat (14/2/2014).

Gunung Kelud meletus pukul 22.50 WIB. (Alif/pasangmata.com)

Letusan

Gunung Kelud meletus pukul 22.50 WIB. (Alif/pasangmata.com)
Perbedaan letusan Sinabung, Merapi, dan Kelud ada pada jangkauan dan frekuensinya. Letusan gunung Merapi pada 2010 memiliki jangkauan yang cukup jauh dibandingkan dengan Sinabung dan Kelud.

"Letusan (Sinabung) tidak besar, tinggi asap letusan Merapi bisa mencapai 17km dengan material berat, Sinabung maksimal hanya 10km dan dominan abu," kata Surono kepada BBC Australia, Selasa (21/1/2014).

Berbeda dengan Sinabung dan Merapi, gunung Kelud memiki letusan yang singkat namun besar.

"Dia (Kelud) salah satu gunung api yang memiliki danau kawah yang airnya tawar. Sebelum 2007, letusan gunung ini hanya satu hari selesai.Pertama, letusan besar. Kedua, sangat besar," kata Surono seperti dimuat dalam Majalah Detik edisi 115.

"Kalau Kelud itu letusannya singkat," kata Surono di Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2014).

Gunung Kelud terakhir meletus pada November 2007. Menurut Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG), letusan 2007 adalah erupsi efusif alias magma keluar dalam bentuk lelehan lava sedangkan saat 2014, letusannya adalah eksplosif dengan material meledak ke angkasa. Hal tersebutΒ  dikutip dari blog Ketua Umum Ikatan Ahli Geologi Indonesia Rovicky Dwi Putrhohari rovicky.wordpress.com.

Letusan

Gunung Kelud meletus pukul 22.50 WIB. (Alif/pasangmata.com)
Perbedaan letusan Sinabung, Merapi, dan Kelud ada pada jangkauan dan frekuensinya. Letusan gunung Merapi pada 2010 memiliki jangkauan yang cukup jauh dibandingkan dengan Sinabung dan Kelud.

"Letusan (Sinabung) tidak besar, tinggi asap letusan Merapi bisa mencapai 17km dengan material berat, Sinabung maksimal hanya 10km dan dominan abu," kata Surono kepada BBC Australia, Selasa (21/1/2014).

Berbeda dengan Sinabung dan Merapi, gunung Kelud memiki letusan yang singkat namun besar.

"Dia (Kelud) salah satu gunung api yang memiliki danau kawah yang airnya tawar. Sebelum 2007, letusan gunung ini hanya satu hari selesai.Pertama, letusan besar. Kedua, sangat besar," kata Surono seperti dimuat dalam Majalah Detik edisi 115.

"Kalau Kelud itu letusannya singkat," kata Surono di Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2014).

Gunung Kelud terakhir meletus pada November 2007. Menurut Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG), letusan 2007 adalah erupsi efusif alias magma keluar dalam bentuk lelehan lava sedangkan saat 2014, letusannya adalah eksplosif dengan material meledak ke angkasa. Hal tersebutΒ  dikutip dari blog Ketua Umum Ikatan Ahli Geologi Indonesia Rovicky Dwi Putrhohari rovicky.wordpress.com.

Material

detikFoto
Letusan gunung api memuntahkan material ke berbagai penjuru. Ketiga gunung api ini juga memiliki karakter yang berbeda.

"Material yang ditumpahkan Merapi sebanyak 150 juta meter kubik, tetapi sampai 20 Januari Sinabung baru mengeluarkan 2,4 juta meter kubik." kata Surono kepada BBC Australia, Selasa (21/1/2014).

Untuk gunung Kelud jika dibandingkan dengan Merapi, jumlah material yang dimuntahkan pada dasarnya sama. Namun Merapi membutuhkan waktu satu bulan untuk bisa mengumpulkan material sebanyak itu.

"(Kelud) Hanya dalam 1 hari, Merapi hampir 1 bulan," kata Surono di Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2014).

Di Gunung Kelud pernah ada sebuah gunung batu di tengah kawah. Namun tadi malam, saking dahsyatnya letusan, batu itu dilemparkan setinggi 17 Km.

"Tadi malam, pukul 22.50 WIB batu itu dilemparkan setinggi 17 Km," tegasnya.

Material

detikFoto
Letusan gunung api memuntahkan material ke berbagai penjuru. Ketiga gunung api ini juga memiliki karakter yang berbeda.

"Material yang ditumpahkan Merapi sebanyak 150 juta meter kubik, tetapi sampai 20 Januari Sinabung baru mengeluarkan 2,4 juta meter kubik." kata Surono kepada BBC Australia, Selasa (21/1/2014).

Untuk gunung Kelud jika dibandingkan dengan Merapi, jumlah material yang dimuntahkan pada dasarnya sama. Namun Merapi membutuhkan waktu satu bulan untuk bisa mengumpulkan material sebanyak itu.

"(Kelud) Hanya dalam 1 hari, Merapi hampir 1 bulan," kata Surono di Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2014).

Di Gunung Kelud pernah ada sebuah gunung batu di tengah kawah. Namun tadi malam, saking dahsyatnya letusan, batu itu dilemparkan setinggi 17 Km.

"Tadi malam, pukul 22.50 WIB batu itu dilemparkan setinggi 17 Km," tegasnya.

Awan Panas

detikFoto
Saat gunung Merapi dan gunung Sinabung meletus, keduanya menghasilkan awan panas. Jangkauan awan panas Sinabung tak sampai setengah dari jangkauan di gunung Merapi.

"Awan panas Merapi bisa 15 km, Sinabung hanya 4,5 km," kata Surono kepada BBC Australia, Selasa (21/1/2014).

Untuk gunung Kelud, belum ada informasi terkait awan panas yang dihasilkan.

Awan Panas

detikFoto
Saat gunung Merapi dan gunung Sinabung meletus, keduanya menghasilkan awan panas. Jangkauan awan panas Sinabung tak sampai setengah dari jangkauan di gunung Merapi.

"Awan panas Merapi bisa 15 km, Sinabung hanya 4,5 km," kata Surono kepada BBC Australia, Selasa (21/1/2014).

Untuk gunung Kelud, belum ada informasi terkait awan panas yang dihasilkan.
Halaman 2 dari 8
(mad/mad)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads