.webp)
Hal ini terjadi saat Jokowi meninjau pembangunan waduk Marunda di perkampungan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Saat ia sedang berbincang dengan Kepala Dinas PU, Rudi Manggas Siahaan para wartawan juga sibuk bertanya padanya.
"Pak ini waduknya emang diperuntukkan sebagai waduk dari awal," kata salah satu wartawan.
"Iyalah, kamu ini. Sudah dikasih tahu tadi. Ini baru dikeruk," kata Jokowi dengan nada tinggi.
"Jadi ini selesainya tahun depan, pak?" Tanya wartawan lagi.
"Iyaaa. Kamu ini," ucap Jokowi sambil memijit dahinya.
Wartawan langsung menyinggungnya karena sangat mudah marah padahal ditanya mengenai data pembangunan waduk.
"Sensi banget pak. Lapar ya pak?," tanya para wartawan sambil tersenyum.
Diluar sangkaan, Jokowi malah membenarkan pertanyaan tersebut dan mengaku belum makan sejak pagi.
"Kalian ini, kita sudah lapar, masih juga ditanya-tanya. Ini belum sempat makan dari tadi pagi. Hehehe," kelakar Jokowi yang disambut tawa wartawan.
"Ternyata bisa naik darah juga karena lapar," seloroh wartawan.
Jokowi memang sejak pagi disibukkan dengan agenda Rakornas Pemilu di JCC bersama presiden. Perjalanannya menuju Waduk Marunda terhambat di tol JORR 1 Cikunir-Cilincing karena macet yang disebabkan truk peti kemas yang hendak masuk ke pelabuhan Tj. Priok. Sampai di Waduk Marunda ia tak lama berada di waduk tersebut. Ia hanya sekita 25 menit melihat perencanaan waduk, meninjau lokasinya dan membagikan buku pada warga dan langsung meluncur menuju rumah makan di kawasan Kelapa Gading.
Usai bersantap siang, saat akan ditanya wartawan Jokowi berseloroh ia sudah siap ditanyai karena perutnya sudah kenyang. Ia pun tak akan emosi menjawab pertanyaan.
"Kalau sekarang udah nggak pakai emosi lagi. Tadi gimana nggak emosi, saya lapar, yang nanya juga lapar, hehehe," candanya yang disambut tawa wartawan.
(bil/gah)
