Mobil yang diberikan Wawan ke sejumlah anggota DPRD Banten juga ikut diangkut KPK. Tapi kabarnya, harta Wawan yang diselidiki KPK tak hanya ada di Indonesia saja.
Informasi yang dikumpulkan detikcom, Selasa (11/2/2014) harta Wawan disinyalir ada di Australia dan Singapura. Bentuk aset yang dimiliki kabarnya berupa properti dan simpanan uang di bank. Aset di luar negeri itu kini tengah dilacak.
Juru bicara KPK Johan Budi yang dikonfirmasi belum bisa memberikan keterangan.
Namun pengacara Wawan, Maqdir Ismail, mengamini kliennya memiliki aset di negara itu. Maqdir menegaskan aset-aset itu dibeli dari jerih payah Wawan sebagai pengusaha. Kliennya menjadi pengusaha sejak 1995.
"Ada apartemen di Singapura dan rumah di Perth, Australia," jelas Maqdir saat dikonfirmasi detikcom.
Maqdir menyampaikan aset kliennya di luar negeri itu sekarang kosong tak ada yang menempati. "Itu milik Pak Wawan, ya wajar kan namanya pengusaha," tutupnya.
(ndr/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini