6 Pompa Disiagakan, Jalan Depan Universitas Trisakti Kini Bisa Dilintasi

Jakarta - Banjir setinggi 50 cm yang menggenangi ruas jalan di depan Universitas Trisakti sudah surut. Kendaraan kini dapat melintasi Jl S Parman di depan kampus yang terletak di wilayah Jakarta Barat itu.

"Yang dari arah Slipi menuju Grogol-Pluit sudah kering setengah jam lalu. Kalau arah sebaliknya kering satu jam lalu," kata Kasie Pemeliharaan Tata Air Sudin PU Jakbar, Amir Pangaribuan, di Posko Satgas Banjir, Jl Letjen S Parman, Grogol, Jakbar, Selasa (4/2/2014).

Surutnya air terjadi karena ada 6 mesin pompa yang terus dinyalakan sejak pukul 00.00 WIB. Hingga saat ini, hanya tersisa genangan air di depan Ciputra Land.

"Pompa kita nyalakan terus dan airnya kita buang ke Kali Grogol. Pompa sudah dari tengah malam tadi menyala," ujar Amir.

Menurut Amir, banjir yang terjadi pagi tadi dan melumpuhkan arus lalin di ruas jalan ini dipicu hujan deras. Kiriman air dari wilayah hulu juga membuat banjir menggenangi kampus Trisakti itu.

"Penyebab banjir di Jakarta ada tiga, rob, kiriman, dan hujan dengan durasi yang lama. Di sini kena yang terakhir itu," ujar Amir.

Kini di depan Trisakti dan di depan Ciputra Land sudah dilalui kendaraan dan arus lalu lintas berlangsung normal. Sementara halaman di posko banjir itu dipenuhi selang-selang besar yang terus menyedot air dari jalan.

(vid/aan)