Sempat Diburu Polisi ke Atap, 2 Perampok Toko Batik 'Menghilang'

Yogyakarta - Pelaku kriminal yang beraksi di Toko Batik Kana Jl AM Sangaji Yogyakarta membawa kabur laptop dan perhiasan. Total kerugian diperkirakan Rp 200 juta. Pelaku sempat dikejar polisi, tapi hilang bak ditelan bumi.

Wakapolresta Yogyakarta AKBP Agustinus menyebut korban kehilangan 2 cincin kawin, kalung berlian, cincin berlian, laptop, dan 7 buah jam. Pelaku mencongkel pintu depan rumah dan masuk saat pemilik toko tidak berada di tempat.

"Ini kasus 365 (perampokan)," kata Agustinus di lokasi, Selasa (28/1/2014).

Pelaku diperkirakan sudah mengetahui kondisi rumah, karena lemari tempat menyimpan perhiasan diacak-diacak. Barang-barang yang diincar berada di lantai 2 dan 3. Aksi ini dilakukan sekitar 30-40 menit, sekitar pukul 12.30 WIB.

Pelaku tidak mengenakan penutup wajah sehingga bisa diketahui wajahnya. Diperkirakan mereka berjumlah 2 orang. "Polisi sudah mengantongi ciri-ciri pelaku. Belum diketahui pasti, apakah pelaku membawa senjata api atau tidak," jelas Agustinus.

"Satu orang bawa senjata api, sempat acak-acak lantai tiga. Laptop yang dibawa," kata pemilik toko, Eliana, yang mengaku sempat memergoki aksi pelaku.

Hingga petang ini, petugas masih berada di lokasi. Belum bisa dipastikan apakah pelaku sudah pergi atau masih berada di lokasi. Ratusan warga berkerumun. Arus lalu lintas di sekitar perempatan Tugu tesendat.

(try/try)