"Lubang di tanggul itu kegerus air, bukan warga. Itukan tanggul bukan coran, tapi turap," kata Hermawan di Kantor Lurah Sunter Jaya, Jakut, Selasa (21/1/2014).
Menurut Hermawan, turap itu daya tahanya tidak sekuat cor. Serta sudah lama tanggul itu berlubang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Koordinator Normalisasi Waduk dan Sungai, Heriyanto, mengatakan untuk menanggulangi banjir yang terjadi, hari ini mulai dilakukan pembangunan tanggul. sejak siang hari alat berat dan pekerja sudah turun memulai pembangunan.
"Sekarang lagi mulai pengerjaan Dinas PU. Nanti mau diganti tanggulnya dengan yang cor dari mulai jembatan Marto sampai Jembatan Jubile," ujar Heriyanto.
Usai pembangunan tanggul nantinya tidak akan ada lagi jembatan di lokasi tanggul. "Inikan tanggulnya nanti bakal dibangun lagi lebih tinggi," tutup Heriyanto.
(tfn/trq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini