"Dialokasikan Rp 1 triliun, itu juga belum masuk," kata Kapolri Jenderal (Pol) Sutarman di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jaksel, Jumat (17/1/2014).
Padahal pengamanan sudah dilakukan sejak dimulainya tahapan Pemilu. "Mulai percetakan kertas suara kita sudah mulai mengamankan," tuturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita gunakan anggaran rutin yang ada. Ada anggaran patroli dan lain-lain," sebut dia.
Sebelumnya Polri sudah mengajukan anggaran pengamanan Pemilu sebesar Rp 3,5 triliun. Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar pada 18 Januari 2014 mengatakan anggaran tersebut sangat dibutuhkan dan sudah sesuai dengan biaya operasional.
Pengamanan Pileg di hari pemungutan suara yang diawali kampanye, masa tenang, hari pemungutan suara, penghitungan, penetapan hasil pemilu, penetapan jumlah kursi dan calon terpilih dan pengucapan sumpah janji.
"Dari rekapitulasi anggaran pengaman pileg saja terkait pengerahan kekuatan jumlahnya di seluruh Indonesia, Polda dan Polres dengan biaya Rp 1,28 triliun," jelas Boy Rafli.
(fdn/mad)